Author Guideline

PANDUAN PENULISAN ARTIKEL PENELITIAN

JURNAL KEPERAWATAN KLINIS DAN KOMUNITAS (JKKK)

Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas menerima artikel (hasil) penelitian, study protocol, literature reviewdiscursive paper (gagasan), dan case study (studi kasus). Berikut aturan atau panduan secara umum penulisan dan pengiriman naskah.

  1. Naskah yang dikirimkan disarankan paling tidak 3-5 tahun dari penelitian yang dilakukan dan belum pernah dipublikasikan di tempat lain
  2. Penulis dapat mengirimkan naskah dalam bentuk soft copy diketik dengan menggunakan Microsoft Word disertai dengan naskah asli penelitian. File diupload ke OJS JKKK (https://jurnal.ugm.ac.id/jkkk)
  3. Penulis diminta untuk membuat cover letter dan menandatangani pernyataan bahwa naskah yang dikirimkan benar benar merupakan hasil karyanya dan belum  pernah diterbitkan dalam jurnal manapun dan penulis lain telah sepakat untuk mempublikasikannya di JKKK. Contoh cover letter dapat dilihat di website.
  4. Author membuat akun di OJS JKKK terlebih dahulu melalui laman: https://jurnal.ugm.ac.id/jkkk/user/register
  5. Setelah login menggunakan akun yang sudah dibuat, author dapat mengunggah naskah melalui laman: https://jurnal.ugm.ac.id/jkkk/author/submit/1
  6. Video panduan penggunaan OJS JKKK untuk Author pemula dapat dilihat di : http://bit.ly/JKKK_OJSGuideline

Panduan secara detil terkait penulisan naskah penelitian SECARA UMUM adalah sebagai berikut :

A.  Penulisan JUDUL, NAMA AUTHOR, dan AFILIASI

  1. Judul ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris tidak lebih dari 16 kata, dengan font Arial, ukuran font 11, cetak tebal.
  2. Khusus untuk penelitian case study harus di tambahkan kata CASE STUDY atau STUDI KASUS
  3. Nama pengarang tidak disertai gelar, instansi yang jelas (afiliasi)
  4. Untuk corresponding author informasi dilengkapi dengan alamat e-mail yang digunakan sebagai email akun OJS JKKK

B.  Penulisan ABSTRAK

  1. Abstrak ditulis dalam 2 bahasa, Bahasa Indonesia (intisari) dan Bahasa Inggris yang baik dan benar
  2. Abstrak dalam Bahasa Inggris diharapkan telah melalui proses translasi dan editing oleh translator yang berwenang (sworn translator) terlebih dahulu untuk meyakinkan kualitas Bahasa Inggris yang digunakan.
  3. Abstrak Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris ditulis tidak lebih dari 250 kata untuk penelitian secara umum dan 150 kata untuk case study/ studi kasus, dan menyertakan 3-5 kata kunci 
  4. Font abstrak Arial, dengan ukuran 10, spasi 1.

C.  Penulisan isi naskah

  1. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia.
  2. Naskah ditulis menggunakan Microsoft Word dengan ukuran font Arial 11, ukuran kertas A4, margin 2,5 cm di sekitar teks, spasi 1,5

D.  Struktur isi naskah

  1. PENDAHULUAN
           Pendahuluan berisikan latar belakang pentingnya penelitian ini dilakukan, rumusan masalah dan tujuan dari penelitian. 
  2. METODE 
        Bagian ini berisikan desain penelitian yang akan dilakukan untuk menjawab masalah sesuai tujuan penelitian, waktu dan durasi kegiatan, teknik pengumpulan data termasuk populasi, sampel, instrument, validitas dan reliabilitas instrument. Selain itu, teknik analisis data perlu untuk dimasukkan. Teknik penulisan tidak perlu ada subheading khusus untuk populasi, sampel, instrument dan lain lain. 
         Singkatan kata harus dijelaskan pada awal penyebutan dan digunakan secara konsisten hingga bagian akhir naskah. Apabila metode yang digunakan berasal dari publikasi terdahulu maka mohon cantumkan referensi yang digunakan dan dijelaskan apabila ada modifikasi.
        Tuliskan terkait kelayakan etik yang didapat untuk penelitian yang dilakukan (tanpa subheading).Bagian ini berisikan: Desain penelitian yang akan dilakukan untuk menjawab masalah sesuai tujuan penelitian, waktu dan durasi penelitian (untuk literature review juga dituliskan rentang waktu artikel yang digunakan), teknik pengumpulan data termasuk populasi dan sampel disertai kriteria inklusi dan eksklusi, instrumen penelitian disertai validitas dan reliabilitas instrument, teknik analisis data perlu untuk dimasukkan (apabila metode yang digunakan berasal dari publikasi terdahulu maka mohon cantumkan referensi yang digunakan dan dijelaskan apabila ada modifikasi), dan kelayakan etik yang didapat untuk penelitian yang dilakukan.
            Untuk penelitian case study perlu ditambahkan penjelasan terkait :
    1. Informasi terkait pasien
      Informasi spesifik dari pasien (termasuk data sosiodemografi). Nama disamarkan, keluhan utama dan gejala yang dialami pasien, riwayat penyakit, keluarga dan psikososial.
    2. Manifestasi /temuan klinis: jelaskan pemeriksaan fisik yang signifikan dan temuan klinis yang penting
    3. Perjalanan penyakit: informasi terbaru dan riwayat runtutan perawatan
    4. Etiologi, faktor risiko penyakit & patofisiologi, komparasi etiologi dan faktor risiko berdasarkan teori yang ada dan berdasarkan yang dimiliki oleh pasien
    5. Pengujian diagnostik: pemeriksaan lab, rontgen, survey, diagnosis medis (termasuk diagnosis lain), prognosis.
    6. Jika jenis case report adalah asuhan keperawatan: 
      • pengkajian keperawatan, 
      • Nursing care plan: asuhan keperawatan (NANDA, NOC, NIC & SDKI, SLKI, SIKI), 
      • SOAP dari Askep yang diberikan.
    7. Jika jenis case report adalah intervensi terapeutik:
      • Jelaskan tipe intervensi terapeutik (farmakologis, pembedahan, preventif, self-care)
      • Administrasi intervensi terapeutik (dosis, durasi)
      • Laporkan intervensi secara detail dan berdasarkan urutan waktu.
      • Hasil dari outcome intervensi yang diberikan
      • Kejadian efek samping dan kejadian yang tidak diantisipasi

            Untuk Teknik penulisan tidak perlu ada subheading khusus untuk populasi, sampel, instrument dan lain lain. Jenis font Arial ukuran 11, spasi 1,5.

  3. HASIL
         Penulis diharap menyertakan data yang relevan dengan fokus penelitian. Hasil dapat disajikan dalam bentuk tabel maupun grafik.
         Hasil harus disajikan dengan tepat dan disertai penjelasan tanpa mengacu pada literatur. Temuan asli dan penting harus dinyatakan. Diskusi, spekulasi, dan interpretasi data secara detail tidak dimasukkan dalam hasil, tetapi ke bagian pembahasan. Teknik penulisan tidak perlu ada subheading khusus untuk masing masing variabel.
    Penyajian tabel
         Tabel dibuat menggunakan 1 spasi. Garis yang digunakan pada tabel hanya garis horizontal. Judul tabel diletakkan di atas tabel dengan ukuran font 9 ditulis di tengah. Ukuran font tulisan di dalam tabel 9. Tabel dibatasi maksimal 6-7 buah. Judul tabel menggunakan penomoran berurutan (1, 2 dst). Judul tabel meliputi What, When, Where, dan How many (jumlah sampel). Contoh penyajian tabel dapat dilihat dibawah ini.

    Contoh Tabel    Penulisan angka desimal nilai persentase menggunakan 1 angka dibelakang koma (x,x), nilai rata-rata dan standar deviasi menggunakan 2 angka dibelakang koma (y,yy), sedangkan untuk nilai signifikansi (p, r, dll) menggunakan 3 angka dibelakang koma (z,zzz).

    Penyajian grafik
           Grafik tidak menggunakan garis kisi (gridlines), efek (shadow, glow, 3D effects), dan bingkai grafik. Judul grafik menggunakan ukuran huruf 9 dengan 1 spasi. Contoh penyajian grafik:
    Contoh Grafik

    Penyajian foto/ gambar
            Apabila ingin memasukkan foto atau hasil scan, foto/ gambar yang dapat diterima yaitu foto/ gambar dengan resolusi minimal 300 dpi dengan ekstensi JPEG (.jpg) atau PNG (.png) (gunakan perangkat lunak pengolah gambar untuk mengecek dpi).
    Contoh Gambar

  4. PEMBAHASAN
            Pembahasan atau diskusi harus mencakup hasil diskusi utama dan ditambah dengan hasil tambahan yang menarik untuk dibahas. Pembahasan harus menekankan pada hasil temuan terbaru. Diskusi diperkuat dengan referensi penelitian sebelumnya. Tuliskan keterkaitan antara hasil dengan konteks populasi target dan kemungkinan generalisasi ke populasi lain.
          Untuk penelitian case study pembahasan dapat berfokus pada diskusi tentang asuhan keperawatan atau intervensi yang dilakukan, teori keperawatan yang digunakan dalam case report, pembelajaran utama (main lesson learnt) yang dapat diambil dari case report ini, dan perspektif pasien terhadap tindakan medis dan perawatan yang diterimanya.
  5. KESIMPULAN
            Bagian ini berisikan memuat jawaban dari tujuan penelitian disertai saran yang sesuai dengan hasil utama dari penelitian tersebut. Kesimpulan dituliskan dalam bentuk paragraf dan bukan dalam bentuk poin-poin.
  6. UCAPAN TERIMAKASIH 
            Ucapan terima kasih terpisah di bagian akhir artikel sebelum referensi dan bukan di halaman judul, bukan sebagai catatan kaki untuk judul atau sebaliknya. Ucapan terima kasih diberikan kepada pihak yang memberikan bantuan selama penelitian. Jika terdapat conflict of interest harus ditulis dengan jelas. Conflict of interstmerupakan adanya hubungan keuangan, komersil, hukum atau professional diantara peneliti dengan perusahaan atau sponsor yang dapat mempengaruhi hasil penelitian. Sertakan sumber dana dari penelitian ini (contoh hibah penelitian dari universitas atau perguruan tinggi). Penulisan dalam bentuk paragraf dan bukan dalam bentuk poin-poin.
  7. DAFTAR PUSTAKA
            Daftar pustaka ditulis berdasarkan pada format penulisan referensi Vancouver superscript, ukuran font 10 dengan jarak 1 spasi antar baris. Referensi tercantum dalam urutan numerik, dan dalam urutan yang sama yang dikutip dalam teks. Daftar pustaka hanya mencantumkan referensi yang telah Anda kutip dalam teks. Identifikasi referensi dengan angka Arab (1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9) sebagai superscript dalam urutan penampilan. Periksa rincian referensi terhadap sumber yang sebenarnya. Disarankan menggunakan software untuk menuliskan referensi seperti Mendeley, End Note, atau Zotero (bisa diunduh di OJS JKKK). Penulis bertanggung jawab atas akurasi dan kelengkapan referensi. Konsisten dengan gaya referensi di seluruh artikel.

E.  Format penulisan daftar pustaka

 Contoh penulisan sitasi dalam kalimat/paragraf :

  1. Untuk penulisan sitasi yang menyertakan nama pengarang asli, angka indentifikasi referensi ditulis setelah nama pengarang.
    Contoh: Menurut Wulandari5 masalah yang dapat dihadapi oleh mahasiswa antara lain kesulitan mendapatkan tema, judul, sampel, alat ukur yang akan digunakan, kesulitan memperoleh referensi, terbatasnya waktu, proses revisi yang berulang-ulang, sibuk dan sulit ditemuinya dosen pembimbing, umpan balik dari pembimbing yang lama, dan lain sebagainya.
  2. Untuk cara penulisan sitasi lainnya, angka indentifikasi referensi ditulis setelah akhir kalimat setelah tanda titik (.) atau koma (,) yang memuat kalimat/kutipan dari artikel yang disitasi tanpa menyertakan nama pengarang.
    Contoh: Masalah yang dapat dihadapi oleh mahasiswa antara lain kesulitan mendapatkan tema, judul, sampel, alat ukur yang akan digunakan,4 kesulitan memperoleh referensi, terbatasnya waktu, proses revisi yang berulang-ulang, sibuk dan sulit ditemuinya dosen pembimbing, umpan balik dari pembimbing yang lama, dan lain sebagainya.5


 

Contoh penulisan daftar pustaka:

  1. Penulis Bab (Chapter) dalam Buku:
    Feldman JN, Tilling RI. Chapter 15: Volcanic Eruptions, Hazards, and Mitigation. Volcano Hazards.  Wilderness Medicine. 6 ed. Philadelphia: Mosby Elsevier; 2011.

  2. Penulis Buku Perseorangan:
    Nunnaly, J.C., Bernstein, I.H. Psychometric theory. New York: McGraw-Hill; 1994.

  3. Editor sebagai penulis:
    Schofield M. editor. Sampling in Quantitative Research. 2 ed. French Forest, New South Wales: Pearson education; 2003.

  4. Artikel dalam Jurnal:
    Joventino ES, Ximenes LB, da Penha JC, Andrade LC de O, de-Almeida PC. The Use of Educational Video to Promote Maternal Self-Efficacyin Preventing Early Childhood Diarrhoea. Int J Nurs Pract. 2017;23(3):1–7.

  5. Skripsi, thesis, atau disertasi:
    Wardhani  MA.  Gambaran  Tingkat Self-Efficacy untuk  Menyusui  pada  Ibu  Primigravida  [Thesis].  Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia; 2012.

  6. World wide web (www):
    Department of Health. Lupus Erimatrosus: Guidance for healthcare workers [homepage on the internet]. c2003. [updated 2003 Mar 23; cited 2003 Nov 9]. Available from http://www.doh.gov.uk/pdfs

  7. Paper dalam Prosiding conference/seminar:
    Warsini S, Kanbara S, Alim S. The Health Problems Among Jogjakarta’s Survivors After Java Earthquake.  Paper presented at IWSDN 2010. Proceedings of The First Research Conference of World Society of Disaster Nursing; 2010 Jan 9-10; Kobe, Japan.

  8. Poster dalam conference:
    Chasman J, Kaplan RF. The effects of occupation on preserved cognitive functioning in dementia. Poster session presented at: Excellence in clinical practice, 4th Annual Conference of the American Academy of Clinical Neuropsychology; 2006 Jun 15–17; Philadelphia, PA.